PERBEDAAN PENYESUAIAN DIRI NARAPIDANA DITINJAU DARI TINDAK KEJAHATANNYA DI RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS II B BANDA ACEH
Abstract
Perbedaan Penyesuaian Diri Narapidana Ditinjau Dari Tindak Kejahatannya
Di Rumah Tahanan Negara Kelas II B Banda Aceh
Wanti Chairurrahmati
Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Aceh
wantycrhk20@gmail.com
ABSTRAK
Penyesuaian diri merupakan kemampuan seseorang untuk memenuhi salah satu kebutuhan psikologisnya dan dapat menerima dirinya sebagai sebuah upaya dalam mencapai suatu keharmonisan pada diri sendiri dan juga pada lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan penyesuian diri narapidana ditinjau dari tindak kejahatannya di Rumah Tahanan Negara Kelas II B Banda Aceh. Sampel dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik random sampling menggunakan rumus Slovin, dan diperoleh sebanyak 216 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan diukur dengan skala pernyataan. Data yang telah dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisis menggunakan analisis statistik uji perbedaan rata-rata (mean) dengan menggunakan rumus t-Test. Hasil penelitian ini diketahui bahwa terdapat perbedaan penyesuaian diri antara narapidana kasus narkoba dengan narapidana kasus pencurian, dengan nilai t-test = 3,285 dan nilai p = 0,006 atau lebih kecil dari 0,05. Perbedaan penyesuaian diri terlihat lebih baik pada narapidana narkoba dari pada narapidana pencurian. Hal ini karena masalah mental, pencurian merupakan kasus yang tergolong rendah jika dibanding kasus narkoba, yang terkesan lebih kriminal.
Kata kunci: penyesuaian diri, narapidana narkoba, pencurian
Collections
- Prodi Psikologi [75]